Hubungan Paritas dengan Perdarahan Post Partum di Puskesmas Kraksaan Kabupaten Probolinggo
Abstract
ABSTRACT
Postpartum hemorrhage is bleeding of more than 500 cc after vaginal delivery and more than 1,000 ml for abdominal delivery. Bleeding at the Kraksaan Health Center reached 28.44%. It is still far from knowing the cause of the bleeding. The purpose of this study is to determine the correlation between parity and postpartum bleeding at the Kraksaan Health Center, Probolinggo. This type of research as an analytical survey with a retrospective design. The study population was all mothers who gave birth at the Kraksaan Probolinggo Health Center, with a total of 36 respondents taken by Total Sampling. Data was analyzied using univariate and bivariate with spearman rank test statistics. The results of the study, showed that the correlation between parity and postpartum bleeding at the Kraksaan Health Center, Probolinggo, was P Value: not exceeding 0.005 There is a correlation between parity and postpartum hemorrhage. It is recommended to mothers who have given birth more than 2 times so that they can give distance to pregnancy by immediately using contraception, as well as consuming healthy and nutritious foods and also routinely checking their pregnancy so that they can find out abnormalities early.
Keywords: Relationships, Parity, Bleeding, Post Partum
ABSTRAK
Perdarahan postpartum adalah perdarahan lebih dari 500 cc setelah persalinan pervaginam dan lebih dari 1.000 ml untuk persalinan abdominal. Perdarahan Di Puskesmas Kraksaan mencapai 28,44%. Hal tersebut masih jauh untuk mengetahui penyebab perdarahan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Hubungan Paritas dengan Perdarahan Post Partum Di Puskesmas Kraksaan Kabupaten Probolinggo. Jenis penelitian ini adalah survei analitik dengan desain retrospesktif. Populasi penelitian adalah seluruh ibu ibu bersalin di Puskesmas Kraksaan Probolinggo, dengan jumlah responden sebanyak 36 orang yang diambil dengan Total Sampling. Analisis data secara univariat dan bivariat dengan statistik uji spearman rank. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa Hubungan Paritas dengan Perdarahan Post Partum Di Puskesmas Kraksaan Kabupaten Probolinggo, yaitu P Value: tidak melebihi 0,005 Kesimpulan penelitian ini adalah ada hubungan antara paritas dengan perdarahan post partum. Disarankan kepada Ibu yang sudah melahirkan lebih dari 2 kali agar dapat memberikan jarak pada kehamilan dengan cara segera menggunakan kontrasepsi, serta mengkonsumsi makanan yang sehat dan bergizi dan juga rutin memeriksakan kehamilannya agar dapat mengetahui kelainan secara dini.
Kata Kunci: Hubungan, Paritas, Perdarahan, Post Partum